desoku jelu

Di tengah kondisi carut-marut yang sedang melanda Persibo Bojonegoro, ternyata masih ada juga pemain yang tetap loyal kepada tim berjuluk Laskar Angling Dharma tersebut. Buktinya, dalam latihan yang digelar di Lapangan Reso Truno, Desa Pacul, Kecamatan Kota Bojonegoro, Kamis (18/4), terlihat tujuh pemain yang masih antusias berlatih.



Ketujuh pemain yang berlatih tersebut adalah, Wahyudi Hidayat, Wahyu Teguh, Didik Bagus Triono, Bijahil Chalwa, Crah Eka Angger, Happy Kurniawan, dan Sigit Meiko. Mereka juga terlihat antusias dalam mendengar instruksi pelatih Persibo Gusnul Yakin, yang dibantu dua asisten pelatih Lulut Kisnanto dan Bambang Pramudji.

"Meskipun belum ada yang teken kontrak, tapi karena loyalitas mereka (pemain, red), kami tetap menjalankan rutinitas latihan. Jadi, berapa pun pemain yang ada saat ini, kita tetap menggelar latihan,” ujar Lulut Kisnanto kepada GOAL.com Indonesia.

Kondisi ini tentunya berbalik 180 derajat, dengan keadaan yang ada di mess pemain Persibo, yang berada di Jl. MH Thamrin Bojonegoro. Di mana kondisi mess terlihat sepi, dan hanya ada sejumlah staf Persibo yang sedang bersantai di depan kamar pemain yang berjejer. Hal itu dikarenakan, tujuh pemain yang ikut berlatih tersebut memilih langsung pulang ke rumah masing-masing ketimbang tinggal di mess.

Tujuh pemain itu sendiri, sebelumnya sudah menyepakati tawaran kontrak yang diajukan oleh CEO Lokal Persibo Lukman Wafi. Selain mereka, Persibo menjelaskan akan ada sejumlah pemain yang bakal menyusul melakukan perundingan harga kontrak.

"Seperti Rahmad Tri, Panggah, dan Danang, kini masih dalam tahap proses negosiasi nilai kontrak dengan CEO Lokal. Memang belum ada pemain di klub Persibo, karena belum ada yang dikontrak," beber Lulut.

Kondisi yang memaksa sejumlah pemain, angkat kaki dari Bojonegoro. Para pemain memilih mengikuti seleksi di klub lain, yang dinilai masa depannya lebih jelas. Salah satu pemain yang memilih hengkang mengikuti seleksi klub lain adalah Totok Wahyu Setyawan, asli Bojonegoro yang kini mengikuti seleksi ke Bondowoso.

Selain Totok, masih ada Tamsil Sanjaya, Rendy Saputro, Edy Gunawan, dan Bayu Andrea, dari deretan pemain lokal. Sementara dari sektor legiun asing Han Ji Ho dan Juan Marcelo Cirelli, yang juga memilih hengkang dari Persibo.

“Untuk menyesuaikan kondisi keuangan Persibo, saat ini harusnya manajemen tetap mendatangkan pemain, agar tim tetap eksis. Meskipun pemain yang didatangkan hanya berlevel amatir," terangnya.

Persibo sendiri dinyatakan kalah WO dari Arema, dalam laga lanjutan Indonesia Primer League (IPL) 2013 yang sedianya bakal digelar hari ini, akibat ketidaksiapan dan kekuarangan pemain. Itu artinya, sudah empat kali Persibo melakukan penundaan jadwal pertandingan IPL, di mana dua kali berujung pada kondisi kalah WO.

"Manajemen Persibo dan Arema sudah menerima surat resmi dari operator Liga, tentang pembatalan pertandingan ini," kata Lulut.

Sementara itu, CEO Lokal Persibo Lukman Wafi mengatakan, masih terus berupaya mendatangkan kembali para pemain yang hengkang, dengan tawaran kontrak sesuai kemampuan finansial Persibo saat ini.

“Kita sudah berupaya menggandeng perusahaan yang mengambil keuntungan di Bojonegoro, agar mau membantu mengatasi krisis finansial di dalam klub Persibo saat ini. Tapi memang belum ada solusi langsung yang bersifat cepat," ungkap Lukman.

Sedangkan manajer Persibo Nur Yahya menjelaskan, jumlah pemain yang minim ini, karena para pemain yang hengkang meminta kejelasan kontrak. Sehingga pemain yang dimiliki Persibo saat ini, hanya mereka yang mengikuti latihan hari ini, Kamis.

“Pemain mintanya datang langsung dikontrak, sedangkan kita masih belum mampu untuk melakukan kontrak. Malam ini, manajemen bersama CEO lokal akan coba menghubungi kembali para pemain yang hengkang, untuk bisa gabung lagi dengan Persibo," tandas Yayak-sapaan akrab dari Nur Yahya. (gk-43)